Tujuan melakukan ibadah puasa salah satunya untuk meningkatkan kualitas ketakwaan. Kita sebagai umat muslim tidak hanya diperintahkan untuk meninggalkan makan dan minum saja tetapi juga harus bisa mengendalikan nafsu, meningkatkan keimanan. Puasa di bulan Ramadan merupakan ibadah istimewa yang pahalanya berlipat ganda.
“Setiap amal anak Adam
dilipatgandakan, satu kebaikan dibalas dengan sepuluh kebaikan yang serupa
sampai tujuh ratus kali. Allah berfirman, “Kecuali puasa, sesungguhnya puasa
itu untuk-Ku dan Aku sendiri yang membalasnya..” (HR. Muslim, An-Nasai,
Ad-Darimi, dan Al Baihaqi)
Berdasarkan hadist tersebut diketahui bahwa nilai puasa di sisi Allah sangat tergantung pada kualitasnya. Makin berkualitas puasa kita, maka makin tinggi pula nilainya di sisi Allah. Jadi untuk yang berpuasa sekedar menahan lapar dan haus, tentunya tidak akan mendapat apa-apa. Lalu bagaimana supaya puasa kita lebih berkualitas?
Cara Puasa Berkualitas di Bulan
Ramadan
"Banyak orang yang shaum dan tidak mendapatkan nilai di sisi Allah kecuali sebatas merasakan haus dan lapar saja."
Supaya puasa yang kita jalankan
tidak hanya sekedar menahan haus dan lapar saja, sebaiknya kita mengikuti adab
dan etikanya.
1. Puasa Berdasarkan Iman dan Mengharap Ridho Allah
Niatkan berpuasa karena dorongan
iman dan berharap mendapatkan pahala dari Allah. Semoga dengan melaksanakan
puasa karena dorongan iman dan mengharapkan pahala dari Allah maka mendapatkan
ampunan dari dosa yang telah lalu.
Selain itu puasa kita harus
dilakukan dengan ikhlas supaya berkualitas. Keutamaan puasa Ramadan yaitu
berupa ampunan atas dosa-dosa yang telah lalu dan hanya diberikan kepada orang
yang berpuasa dilandasi keikhlasan.
2. Tinggalkan Dusta dan Perbuatan Sia-sia
Puasa dijadikan perisai supaya diri
kita tidak berbicara yang tidak baik. Jika ada orang yang berkata tidak baik,
katakan kepadanya jika kita sedang berpuasa. Beberapa hal yang harus
ditinggalkan karena bisa membatalkan puasa.
Makan atau minum dengan sengaja. Apabila
ada yang tanpa sengaja makan atau minum. Itu tidak membatalkan puasanya. Maka
hendaknya meneruskan puasanya. Muntah dengan sengaja juga dapat membatalkan
puasa.
3. Meninggalkan Hal-hal yang Tidak Bermanfaat
Banyak yang berpuasa dan mengisi siang harinya dengan hal-hal yang
bermanfaat. Dengan alasan lemas, lesu, atau ingin melupakan rasa lapar dan haus,
jadi selama seharian menghabiskan waktu di depan TV, banyak bermain game, dan
sebagainya.
4. Menjaga Mata Telinga dan Lisan
Ketika berpuasa sebaiknya
pendengaran, penglihatan dan lisan kita juga berpuasa dari berdusta dan berbuat
dosa. Mata berpuasa dengan cara menahan pandangan pada sesuatu yang dibenci
Allah SWT. Selain itu lidah pun dipelihara agar tidak mudah berkata kasar,
mengumpat, menggunjing. Begitu juga dengan pendengaran kita, jaga supaya tidak
mendengarkan segala sesuatu yang haram dan makruh.
Tidak hanya mata, telinga dan lisan,
tangan dan kaki juga harus menjauhi perbuatan yang dilarang Allah SWT.
5. Memperbanyak Amal Salih di Bulan Ramadan
Selain meninggalkan hal yang haram
dan tidak bermanfaat, maka sebaiknya perbanyak amal salih pada saat berpuasa.
Kita bisa memperbanyak tilawah Al Qur’an, mengikuti majelis ilmu, banyak
berzikir kepada Allah, tafakur, memperbanyak infak dan ibadah lainnya.
Demikianlah cara meningkatkan
kualitas puasa supaya meraih pahala yang berlipat ganda. Semua kita semua dimudahkan
dan dilancarkan serta diberi kesehatan supaya lancar puasanya.
Baca juga: Tips Sehat dan Kuat di bulan Ramadan
Persiapan Menghadapi Bulan Ramadan
Have a Nice Day
0 Komentar
Terima kasih sudah berkunjung. Mohon tidak meninggalkan link hidup di kolom komentar ya...